Daihatsu Ayla di Indonesia International Motor Show (IIMS) |
"Hanya dalam waktu tiga hari pameran, sudah 40 unit terpesan," kata Marketing Communications Analyst Daihatsu Fr. Wibowo.
Menurut dia belum pastinya harga dan waktu produksi massal Ayla tak jadi halangan masyarakat untuk memesannya. Sebelum mereka resmi memesan, pihaknya telah menjelaskan bahwa harganya harus menunggu kepastian insentif pajak dari pemerintah.
"Ya resikonya, kalau Ayla sampai gagal diproduksi, kami harus mengembalikan seluruh uang tanda jadi pemesanan," kata dia.
Pagi para calon konsumen yang akan memesan mobil mungil Daihatsu ini, hanya perlu membayar booking fee sebesar Rp1 juta. "Tapi di kwitansi kami tulis harga belum bisa ditentukan," kata Wibowo.
Jika Anda tak sempat mengunjungi IIMS, Anda cukup datang ke dealer Daihatsu, dan membayar booking fee.
Lebih lanjut, Wibowo mengakui bahwa harga jual Ayla nantinya di daerah-daerah bakal lebih mahal dibanding harga jual di Pulau Jawa.
Pasalnya, ADM juga mesti memperhitungkan ongkos logistik tambahan. Sebagai contoh, Xenia kalau di Sumatera harganya bisa lebih mahal Rp5 juta. Di Manado dan Makassar sekitar Rp7 juta. Kemudian di Jayapura bisa lebih Rp 10 juta.
Astra Daihatsu Ayla yang mengusung mesin 3 silinder 1.000 cc 1KR-DE mampu menghasilkan tenaga hingga 65 HP pada 6.000 rpm, dengan torsi maksimum 8,7 kgm pada 3.600 rpm.
Tenaga ini lebih besar dibandingkan dengan Xenia 1.000 CC yang hanya hanya menghasilkan tenaga 63 HP. Sedangkan torsinya Ayla kalah besar, karena Xenia 1.000 cc bisa menghasilkan 9,2 kgm.
Ayla yang bakal dibanderol sekitar Rp75-100 juta, hadir dalam empat varian, di mana tipe terendah tidak dilengkapi AC, Power Steering, Audio system, kaca tuas manual, dan transmisi manual. (adi)
Sumber